Kategori

BPI

Konferensi film nasional melahirkan rekomendasi pengembangan perfilman indonesia

10 Maret 2023
Oleh: Humas BPI

Estimasi dibaca dalam 0.7 menit

Senin, 6 Maret 2023 dalam laporannya sebagai ketua penyelenggara HFN 2023 Vivian Idris bahwa berbagai rangkaian di HFN2023 yang salah satunya adalah konferensi diharapkan nantinya menghasilkan sebuah rekomendasi tindak lanjut kepada pemerintah terkait pengembangan perfilman nasional.

Konferensi dilaksanakan dalam enam hari dengan berbagai topik permasalahan yang selama satu setahun ini dikumpulkan oleh Badan Perfilman Indonesia. Baik yang sudah dicapai maupun yang belum tersentuh sama sekali. Misalnya pendidikan film yang tumbuh pesat baik dari tingkat pendidikan menengah maupun tinggi yang masih perlu diberi perhatian khusus oleh pemerintah. 

Salah satu rangkaian HFN2023 adalah lokakarya merumuskan hasil konferensi yang kemudian pada 30 Maret 2023 diserahkan kepada pemerintah.  Selain konferensi, juga ada pameran yang diisi oleh pemangku kepentingan perfilmaan, diantaranya Direktorat PMM, Indonesiana TV, Baliwood, DKJ, FFTV IKJ, KFT, LSP Kreator, Prosfisi, LaSalle, SAE, Pegadaian, dan Telkom. Tidak hanya pameran tapi selama enam hari juga ada workshop yang diisi oleh asosiasi profesi maupun pendidikan. Antara lain. PROSFISI, KFT, ICS, INAFED, LSP KREATOR, INDONESIA TV, SAE, LaSalle dan Komunitas. Setiap hari pengunjung pameran rata-rata sekitar 500 orang terdiri dari Mahasiswa, Pelajar dan Umum.